24x7 Customer Services

Tips dan Trik Memasang Kusen Aluminium yang Benar

Memasang kusen aluminium memerlukan ketelitian dan pemahaman yang baik untuk mendapatkan hasil yang rapi dan tahan lama. Berikut adalah beberapa tips dan trik untuk memastikan pemasangan kusen aluminium dilakukan dengan benar:

1. Persiapan yang Matang

  • Ukur dengan Teliti: Pastikan Anda mengukur bukaan dinding dengan sangat teliti sebelum membeli kusen aluminium. Ukuran yang tidak tepat dapat menyebabkan masalah saat pemasangan.
  • Pilih Kusen Berkualitas: Gunakan kusen aluminium yang berkualitas tinggi, tahan cuaca, dan sesuai dengan kebutuhan. Kualitas kusen sangat mempengaruhi daya tahan dan estetika pemasangan.
  • Siapkan Alat yang Tepat: Pastikan Anda memiliki semua alat yang diperlukan, seperti bor listrik, mata bor yang sesuai, skrup, obeng, kunci pas, waterpass, sealant, dan meteran.

2. Memastikan Permukaan Dinding

  • Periksa Kesejajaran Dinding: Pastikan dinding tempat pemasangan kusen aluminium rata dan tidak bergelombang. Dinding yang tidak rata bisa menyebabkan kusen tidak terpasang dengan baik.
  • Bersihkan Area Pemasangan: Pastikan area di sekitar bukaan dinding bebas dari debu, kotoran, atau sisa-sisa material bangunan. Ini akan membantu sealant menempel dengan baik dan mencegah kebocoran.

3. Teknik Pemasangan

  • Gunakan Waterpass: Selalu gunakan waterpass selama pemasangan untuk memastikan kusen terpasang lurus dan sejajar. Kusen yang miring akan mengganggu fungsi pintu atau jendela.
  • Bor dengan Presisi: Saat membuat lubang pada dinding, pastikan Anda menggunakan mata bor yang tepat untuk material dinding (beton, kayu, atau batu bata) agar hasilnya presisi dan tidak merusak kusen.
  • Kencangkan Skrup Secara Bertahap: Jangan langsung mengencangkan skrup hingga maksimal. Pasang dan kencangkan skrup secara bertahap di semua titik untuk menghindari distorsi pada kusen.

4. Penyegelan yang Baik

  • Gunakan Sealant Berkualitas: Sealant adalah elemen penting dalam pemasangan kusen aluminium untuk mencegah kebocoran air dan udara. Gunakan sealant yang tahan cuaca dan memiliki daya tahan tinggi.
  • Aplikasikan Secara Merata: Aplikasikan sealant di sepanjang celah antara kusen dan dinding secara merata. Hindari meninggalkan celah yang bisa menjadi jalur masuk air atau udara.

5. Mengatasi Tantangan Umum

  • Penyesuaian pada Dinding Tidak Rata: Jika dinding tidak rata, pertimbangkan untuk menggunakan shim (bantalan perata) di bawah kusen sebelum mengencangkan skrup. Ini akan membantu menyejajarkan kusen dengan benar.
  • Menangani Celah Besar: Jika terdapat celah besar di antara kusen dan dinding, gunakan foam insulation sebelum mengaplikasikan sealant untuk memastikan tidak ada kebocoran.

6. Pengecekan Akhir

  • Uji Fungsi Kusen: Setelah pemasangan, pastikan pintu atau jendela dapat dibuka dan ditutup dengan lancar. Periksa apakah ada gesekan atau hambatan yang tidak diinginkan.
  • Periksa Kebocoran: Cek area sekitar kusen setelah pemasangan untuk memastikan tidak ada kebocoran air atau udara, terutama jika dipasang di area luar ruangan.

7. Pemeliharaan Rutin

  • Bersihkan Secara Berkala: Bersihkan kusen aluminium secara berkala untuk mencegah penumpukan debu dan kotoran yang dapat merusak tampilan dan fungsi kusen.
  • Periksa Sealant: Lakukan pemeriksaan rutin pada sealant di sekitar kusen. Gantilah sealant yang sudah mulai rusak atau retak untuk menjaga kusen tetap kedap air dan udara.

8. Keselarasan Desain

  • Sesuaikan dengan Interior dan Eksterior: Pilih desain dan warna kusen aluminium yang sesuai dengan tema rumah Anda. Kusen yang selaras dengan desain interior dan eksterior akan menambah estetika keseluruhan rumah.

Dengan menerapkan tips dan trik ini, Anda akan mendapatkan hasil pemasangan kusen aluminium yang kuat, fungsional, dan estetis.

Facebook
WhatsApp
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WeCreativez WhatsApp Support
Silakan tanyakan, dan konsultasikan kebutuhan yang bapak/ibu inginkan, atau tanya untuk estimasi harga!
Butuh Bantuan Pak/Bu?