24x7 Customer Services

Perawatan Kusen Aluminium: Langkah-Langkah Praktis yang Harus Dilakukan

Kusen aluminium merupakan pilihan yang populer untuk hunian modern karena tampilannya yang elegan dan daya tahannya yang tinggi. Namun, agar kusen aluminium tetap awet dan tampilannya selalu prima, perawatan rutin sangat penting. Berikut adalah langkah-langkah praktis yang dapat Anda lakukan untuk merawat kusen aluminium agar tetap tahan lama dan terlihat seperti baru:

1. Rutin Membersihkan Kusen dari Debu dan Kotoran

  • Gunakan Lap Mikrofiber: Debu dan kotoran yang menempel dapat membuat kusen terlihat kusam. Gunakan lap mikrofiber atau kain lembut untuk membersihkan permukaan kusen dari debu.
  • Sikat Halus untuk Sudut: Gunakan sikat kecil atau kuas halus untuk membersihkan sudut-sudut kusen yang sulit dijangkau oleh lap. Hal ini penting untuk mencegah penumpukan kotoran di area tersebut.

2. Cuci Kusen dengan Air Sabun Lembut

  • Campurkan Air dengan Sabun Cair: Campurkan air hangat dengan sedikit sabun cair lembut, seperti sabun cuci piring, untuk mencuci kusen aluminium. Sabun lembut ini aman digunakan pada permukaan aluminium.
  • Gunakan Spons atau Kain Lembut: Celupkan kain lembut atau spons ke dalam larutan sabun dan gosok perlahan pada permukaan kusen. Hindari penggunaan sikat kasar yang bisa menggores aluminium.

3. Bilas dengan Air Bersih dan Keringkan

  • Bilas dengan Air Bersih: Setelah membersihkan dengan air sabun, bilas permukaan kusen dengan air bersih untuk menghilangkan sisa sabun. Pastikan tidak ada residu yang tertinggal, karena dapat menimbulkan noda.
  • Lap Hingga Kering: Gunakan kain kering untuk mengeringkan kusen setelah dibilas. Mengeringkan dengan baik membantu mencegah terbentuknya noda air dan menjaga permukaan kusen tetap bersih.

4. Cegah Korosi dengan Pelapis Khusus

  • Aplikasikan Coating Antikarat: Meskipun aluminium tahan terhadap karat, penggunaan coating antikarat dapat memberikan perlindungan ekstra, terutama di daerah dengan kelembaban tinggi.
  • Gunakan Wax untuk Aluminium: Untuk memberikan kilau tambahan, Anda bisa mengaplikasikan lapisan wax khusus untuk aluminium. Lapisan ini juga bisa membantu melindungi permukaan dari noda.

5. Periksa Karet Penyegel dan Engsel

  • Cek Kondisi Karet Penyegel: Karet penyegel pada kusen aluminium berfungsi untuk mencegah kebocoran air. Periksa kondisi karet secara berkala dan ganti jika terlihat aus atau retak.
  • Bersihkan dan Lumasi Engsel: Engsel yang berkarat atau kering bisa mempengaruhi fungsi buka-tutup jendela atau pintu. Oleskan pelumas pada engsel secara rutin agar tetap berfungsi dengan baik.

6. Hindari Paparan Bahan Kimia Keras

  • Jangan Gunakan Pemutih: Hindari penggunaan bahan kimia keras seperti pemutih atau amonia saat membersihkan kusen aluminium, karena dapat merusak lapisan pelindung dan menyebabkan kusen cepat kusam.
  • Gunakan Pembersih Khusus Aluminium: Jika ada noda yang sulit dihilangkan, gunakan pembersih khusus yang dirancang untuk aluminium. Pastikan untuk membaca petunjuk penggunaannya agar hasilnya optimal.

7. Bersihkan Kusen Setelah Terkena Hujan

  • Lap Kering Setelah Hujan: Air hujan yang mengandung kotoran dan polutan bisa meninggalkan bekas pada permukaan kusen. Lap kering kusen aluminium setelah terkena hujan untuk menghindari terbentuknya noda air.
  • Periksa Saluran Air: Jika kusen memiliki saluran air, pastikan saluran tersebut tidak tersumbat oleh daun atau kotoran lainnya agar air tidak menggenang di sekitar kusen.

8. Gunakan Tirai atau Pelindung Matahari

  • Kurangi Paparan Sinar Matahari Langsung: Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat membuat kusen aluminium menjadi panas dan kusam. Gunakan tirai atau pelindung matahari di bagian dalam rumah untuk mengurangi efek ini.
  • Pelapis Anti-UV: Jika kusen terpapar sinar matahari langsung, Anda juga bisa mengaplikasikan pelapis anti-UV pada permukaan kusen untuk melindungi dari paparan sinar matahari yang berlebihan.

9. Segera Atasi Kerusakan Kecil

  • Perbaiki Goresan atau Lecet: Jika terdapat goresan kecil pada kusen aluminium, segera perbaiki dengan menggunakan cat aluminium atau bahan pembersih khusus. Mengatasi goresan sejak dini mencegah kerusakan lebih lanjut.
  • Ganti Bagian yang Rusak: Jika ada bagian kusen yang mengalami kerusakan serius seperti karet penyegel yang sobek atau engsel yang patah, segera ganti dengan yang baru untuk menjaga performa kusen.

10. Lakukan Inspeksi Berkala

  • Pemeriksaan Rutin: Lakukan inspeksi kusen aluminium secara berkala setiap 3-6 bulan untuk memastikan tidak ada masalah seperti kebocoran atau perubahan posisi kusen. Pemeriksaan ini dapat membantu Anda mendeteksi masalah lebih awal.
  • Pastikan Kusen Tetap Kokoh: Cek apakah kusen tetap terpasang dengan kuat di dinding dan tidak ada pergeseran. Hal ini penting untuk menjaga stabilitas kusen dan mencegah kerusakan struktural.

Kesimpulan

Merawat kusen aluminium tidak hanya memperpanjang usia penggunaannya, tetapi juga menjaga tampilan hunian tetap elegan. Dengan melakukan pembersihan rutin, menggunakan bahan pembersih yang tepat, dan memeriksa komponen seperti karet penyegel dan engsel, kusen aluminium Anda akan selalu tampak seperti baru. Lakukan langkah-langkah perawatan ini secara berkala untuk memastikan kusen aluminium tetap berfungsi optimal dan tampilannya tetap menarik sepanjang waktu.

Facebook
WhatsApp
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WeCreativez WhatsApp Support
Silakan tanyakan, dan konsultasikan kebutuhan yang bapak/ibu inginkan, atau tanya untuk estimasi harga!
Butuh Bantuan Pak/Bu?