Kusen aluminium semakin banyak diminati sebagai alternatif kusen kayu karena beberapa keunggulan utamanya. Meski begitu, ada juga beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan. Berikut ini adalah rincian kelebihan dan kekurangan kusen aluminium.
Kelebihan Kusen Aluminium
- Tahan Terhadap Cuaca dan Karat
- Aluminium memiliki daya tahan yang sangat baik terhadap cuaca ekstrem seperti hujan, panas, dan kelembapan tinggi. Berbeda dengan kayu yang rentan lapuk, aluminium tidak mudah rusak atau berkarat, membuatnya cocok untuk area luar ruangan.
- Perawatan yang Mudah
- Aluminium hanya memerlukan perawatan minim, seperti pembersihan rutin untuk menjaga kebersihannya. Tidak memerlukan cat ulang atau perawatan khusus seperti kayu, sehingga lebih hemat biaya dalam jangka panjang.
- Bobot Ringan namun Kokoh
- Aluminium memiliki bobot yang ringan tetapi sangat kuat. Ini menjadikannya pilihan ideal untuk konstruksi yang memerlukan kekuatan tanpa menambah beban struktur bangunan secara signifikan.
- Estetika Modern dan Minimalis
- Kusen aluminium biasanya hadir dalam desain yang simpel dan minimalis. Tampilan ini sangat cocok untuk hunian bergaya modern dan minimalis. Banyak produsen juga menyediakan berbagai pilihan warna dan finishing untuk memenuhi selera.
- Anti Rayap dan Serangga
- Tidak seperti kayu, aluminium tidak rentan terhadap serangan rayap atau serangga lainnya, sehingga lebih awet dalam jangka panjang tanpa ancaman kerusakan.
- Ramah Lingkungan dan Bisa Didaur Ulang
- Aluminium adalah material yang dapat didaur ulang sepenuhnya. Bahkan jika kusen aluminium perlu diganti di masa depan, materialnya dapat diproses ulang sehingga lebih ramah lingkungan.
Kekurangan Kusen Aluminium
- Pilihan Warna Terbatas
- Meski ada beberapa pilihan warna, variasi warna kusen aluminium umumnya terbatas dibandingkan dengan kayu. Pilihan warna aluminium juga lebih sulit untuk diubah setelah finishing.
- Kemampuan Isolasi Panas dan Suara yang Terbatas
- Aluminium adalah konduktor yang baik, yang berarti material ini kurang ideal dalam isolasi panas. Penggunaan kusen aluminium mungkin meningkatkan panas di dalam ruangan. Sementara itu, aluminium juga kurang efektif dalam meredam suara dibandingkan bahan lain seperti kayu.
- Harga yang Relatif Lebih Mahal
- Dibandingkan dengan kayu, harga kusen aluminium cenderung lebih mahal, terutama jika menggunakan aluminium berkualitas tinggi atau finishing khusus. Namun, hal ini bisa dianggap sebagai investasi jangka panjang karena tahan lama.
- Tampilan yang Kurang Alami
- Beberapa orang merasa bahwa aluminium kurang memberikan nuansa alami seperti kayu. Bagi yang menginginkan kesan hangat dan tradisional, kusen kayu mungkin tetap lebih disukai.
- Memerlukan Teknik Pemasangan yang Tepat
- Aluminium harus dipasang dengan presisi tinggi untuk menghindari celah atau ketidaksesuaian pada bingkai. Salah dalam pemasangan bisa menyebabkan kusen melengkung atau kurang rapat sehingga kurang efektif dalam melindungi dari cuaca.
Kesimpulan
Kusen aluminium adalah pilihan yang tahan lama dan membutuhkan perawatan minim, sehingga ideal untuk hunian modern dan bangunan komersial. Namun, bagi yang mengutamakan kesan alami dan isolasi panas atau suara, aluminium mungkin bukan pilihan yang paling ideal.
Mempertimbangkan kelebihan dan kekurangannya akan membantu dalam memilih material yang sesuai dengan kebutuhan, anggaran, dan gaya desain rumah atau bangunan yang diinginkan.
