24x7 Customer Services

Cara Mengatasi Masalah Umum pada Jendela Aluminium

Jendela aluminium menjadi pilihan favorit karena tahan lama, ringan, dan mudah dirawat. Namun, seperti halnya produk lain, jendela aluminium juga bisa mengalami beberapa masalah seiring waktu. Berikut adalah beberapa masalah umum yang sering ditemui pada jendela aluminium dan cara mengatasinya:

1. Kebocoran Air Saat Hujan

  • Penyebab: Kebocoran air pada jendela aluminium biasanya disebabkan oleh segel atau sealant yang mulai rusak, celah di sekitar bingkai, atau pemasangan yang kurang tepat.
  • Cara Mengatasi:
    • Periksa sealant: Pastikan sealant di sekitar jendela dalam kondisi baik dan tidak ada celah. Jika sealant terlihat rusak atau retak, bersihkan area tersebut dan ganti dengan sealant baru yang tahan air.
    • Cek celah di bingkai: Periksa apakah ada celah di antara bingkai aluminium dan dinding. Gunakan busa pengisi (foam sealant) atau sealant silikon untuk menutup celah tersebut.
    • Pemasangan ulang: Jika masalah kebocoran terus berlanjut, bisa jadi pemasangan jendela tidak rata. Anda mungkin perlu memanggil profesional untuk memperbaiki posisi atau memasang ulang jendela.

2. Kaca Berembun atau Kondensasi

  • Penyebab: Kondensasi terjadi saat ada perbedaan suhu yang signifikan antara bagian dalam dan luar jendela, terutama pada jendela dengan kaca tunggal atau sistem insulasi yang buruk.
  • Cara Mengatasi:
    • Perbaiki ventilasi: Pastikan ruangan memiliki ventilasi yang baik untuk mengurangi kelembapan di dalam rumah.
    • Gunakan kaca berlapis: Jika sering mengalami masalah kondensasi, pertimbangkan untuk mengganti jendela dengan kaca ganda atau kaca berlapis Low-E yang lebih efisien dalam menjaga suhu dan mencegah kondensasi.
    • Tambahkan pelapis anti-kondensasi: Pelapis khusus untuk kaca bisa digunakan untuk mengurangi pembentukan embun.

3. Jendela Sulit Dibuka atau Ditutup

  • Penyebab: Ini bisa disebabkan oleh debu dan kotoran yang menumpuk di jalur rel jendela, pelumas yang sudah mengering, atau bahkan deformasi bingkai akibat tekanan atau pemasangan yang kurang tepat.
  • Cara Mengatasi:
    • Bersihkan jalur rel: Gunakan sikat kecil atau vakum untuk membersihkan debu dan kotoran yang menumpuk di jalur rel jendela.
    • Gunakan pelumas: Oleskan pelumas berbasis silikon pada rel jendela agar jendela dapat dibuka dan ditutup dengan lebih lancar.
    • Periksa deformasi bingkai: Jika bingkai terlihat melengkung atau bengkok, Anda mungkin perlu memperbaiki atau mengganti bagian bingkai yang rusak.

4. Bingkai Berderit atau Longgar

  • Penyebab: Derit pada bingkai jendela biasanya disebabkan oleh longgarnya sekrup atau baut yang mengencangkan bingkai ke dinding. Ini bisa terjadi seiring waktu karena tekanan, getaran, atau penyusutan material.
  • Cara Mengatasi:
    • Periksa dan kencangkan sekrup: Cek semua sekrup dan baut di bingkai jendela. Jika ada yang longgar, kencangkan dengan obeng atau bor listrik.
    • Tambahkan isolasi: Jika suara derit disebabkan oleh gesekan antara aluminium dan dinding, Anda bisa menambahkan isolasi atau pelindung di antara bingkai dan dinding untuk meredam suara.

5. Permukaan Aluminium Mengalami Noda atau Korosi

  • Penyebab: Meskipun aluminium tahan terhadap karat, noda atau korosi bisa muncul akibat paparan bahan kimia atau lingkungan yang sangat lembap, terutama di daerah pesisir.
  • Cara Mengatasi:
    • Gunakan larutan pembersih ringan: Bersihkan permukaan aluminium dengan larutan air dan sabun ringan, lalu lap dengan kain lembut. Hindari penggunaan bahan pembersih yang terlalu kuat atau abrasif.
    • Lapisi ulang dengan pelindung aluminium: Untuk area yang lebih rentan terhadap korosi, Anda bisa mempertimbangkan melapisi ulang permukaan aluminium dengan pelapis pelindung khusus.
    • Cegah korosi: Hindari kontak langsung aluminium dengan bahan kimia yang dapat merusak, dan bersihkan secara berkala untuk mencegah penumpukan debu atau zat yang bisa menyebabkan korosi.

6. Kunci Jendela Tidak Berfungsi

  • Penyebab: Kunci jendela aluminium bisa aus atau rusak setelah digunakan dalam waktu lama, atau karena mekanisme kunci terhambat oleh debu atau kotoran.
  • Cara Mengatasi:
    • Bersihkan mekanisme kunci: Lepaskan kunci dan bersihkan area sekitarnya dari debu atau kotoran yang mungkin menghambat mekanisme kunci.
    • Ganti kunci: Jika mekanisme kunci sudah rusak atau tidak dapat diperbaiki, pertimbangkan untuk mengganti kunci dengan yang baru.

7. Pengap pada Daun Jendela

  • Penyebab: Pengap atau bau pada jendela aluminium dapat terjadi karena akumulasi kelembapan atau sirkulasi udara yang kurang baik di sekitar jendela, terutama jika jendela jarang dibuka.
  • Cara Mengatasi:
    • Pastikan ventilasi yang baik: Buka jendela secara rutin untuk memastikan udara segar bisa bersirkulasi di dalam ruangan.
    • Gunakan desikan: Jika kelembapan menjadi masalah utama, gunakan desikan atau penyerap kelembapan di sekitar jendela untuk mencegah terbentuknya bau tidak sedap.

8. Jendela Bergeser atau Tidak Seimbang

  • Penyebab: Jendela yang bergeser atau miring biasanya disebabkan oleh pemasangan yang tidak tepat atau adanya perubahan struktural di dinding atau bingkai jendela.
  • Cara Mengatasi:
    • Periksa keselarasan: Gunakan waterpass untuk memeriksa apakah jendela dipasang dengan sejajar. Jika jendela tidak seimbang, Anda mungkin perlu menyesuaikan pemasangannya.
    • Periksa dinding: Jika ada masalah struktural di dinding, seperti retakan atau pergeseran, Anda mungkin perlu melakukan perbaikan dinding terlebih dahulu sebelum memperbaiki jendela.

9. Jendela Bocor Udara

  • Penyebab: Udara yang masuk melalui celah di sekitar jendela bisa terjadi karena segel yang rusak atau pemasangan yang kurang rapat.
  • Cara Mengatasi:
    • Tambahkan sealant atau busa pengisi: Tutup celah dengan sealant silikon atau busa pengisi untuk mencegah udara masuk.
    • Perbaiki segel: Jika segel pada jendela rusak, gantilah dengan segel baru yang lebih rapat.

10. Penumpukan Debu pada Jalur Rel

  • Penyebab: Jalur rel jendela aluminium sering kali menjadi tempat penumpukan debu dan kotoran, yang dapat menyebabkan jendela sulit dibuka atau ditutup.
  • Cara Mengatasi:
    • Bersihkan secara teratur: Gunakan sikat kecil atau vakum untuk membersihkan jalur rel dari debu dan kotoran.
    • Gunakan pelumas: Setelah membersihkan rel, tambahkan pelumas berbasis silikon agar jendela bisa bergerak lebih lancar.

Kesimpulan

Jendela aluminium adalah pilihan yang tahan lama dan mudah dirawat, namun tetap memerlukan perhatian terhadap beberapa masalah umum. Dengan perawatan rutin dan perbaikan kecil saat diperlukan, jendela aluminium dapat tetap berfungsi dengan baik dan memperpanjang masa pakainya.

Facebook
WhatsApp
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WeCreativez WhatsApp Support
Silakan tanyakan, dan konsultasikan kebutuhan yang bapak/ibu inginkan, atau tanya untuk estimasi harga!
Butuh Bantuan Pak/Bu?